Kolaborasi Lintas Sektoral, Muspika Wagir Antispasi Dampak El Nino

Sinar Tani, Malang — Antisipasi dampak El Nino, Muspika Wagir mengadakan lokakarya mini lintas sektor di pendopo kecamatan Wagir, Malang, Jawa . Jawa Timur.

Diungkapkan perwakilan Puskesmas Wagir, dr Yanti bahwa dampak iklim yang sangat ektrim khusus nya di kecamatan Wagir, dimana pada pagi dan malam sangat dingin 10-16⁰C dan siang hari yang cukup terik dapat mempengaruhi pola hidup masyarakat khususnya rumah tangga.

“Sehingga ketercukupan gizi dan nutrisi dari anggota keluarga sangat penting. Ketercukupan gizi rumah tangga saah satunya dari hasil pertanian pekarangan. Dimana kegiatan pekarangan keluarga yang baik dan lengkap dapat mendukung keluarga yang sehat dan meningkatkan sumber daya manusia yang maju.” Ujarnya.

Ditambahkan Yanti, ketersediaan air yang sedikit harus dapat dimanfaatkan sebaik mungkin agar ketersediaannya dapat terjaga. Selain itu, peran ibu rumah tangga untuk lebih awas dalam mengantisipasi adanya perubahan kesehatan anggota keluarga sangat penting.

Hal tersebut diperkuat Camat Wagir, Mardiyanto karena masyarakat yang maju dan dinamis, salah satunya aspek Kesehatan yan baik walaupun masih banyak sektor lainnya yang mendukung.

Sementara itu Danramil Wagir, Heru mekankan penting adanya lumbung pangan yang dapat menjadi cadangan pangan keluarga terdekat. Sumber pangan yang dihasilkan selama ini dapat sebagian disimpan dan diatur dalam penggunaan nya seefisien dan secermat mungkin.

“Lumbung pangan dapat dikelola secara Bersama yang dapat dikoordinir oleh masyarakat itu sendiri.” Tegas Heru.

Pada kesempatan yang sama, Kapolsek Wagir, Ronny menekankan aspek keamanan yang perlu ditingkatkan dalam masyarakat untuk mengantisipasi adanya tindak kriminal salah satunya berupa pencurian ternak dan lain sebagainya.

Ditambahkan Ronny, kepedulian sesama antar masyarakat perlu ditingkatkan terlebih bagi rumah tangga yang mungkin dalam keadaan kurang mampu atau memiliki anggota keluarga yang berkebutuhan khusus atau sakit.

Dalam mengantisipasi dampak El Nino, Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Wagir, menginformasikan beberapa program antara lain bantuan pemerintah dalam Gerakan Tanam (Gertam) 2023 untuk melakukan percepatan tanam. Jika masih memungkinkan ketersediaan air sehingga masih dapat dilakukan penanaman tanaman pangan khususnya padi.

Gertam di Kecamatan Wagir memperoleh bantuan seluas 100 Ha benih padi varietas Inpari 32 yang diberikan kepada 4 desa yang diharapkan untuk kegiatan menanam padi pada periode September dan Oktober ini.

Dengan percepatan tanam diharapkan akan dapat mendukung ketersediaan bahan pangan beras pada awal Desember atau akhir tahun.

Penguatan Program Pangan Lestari juga tetap mendapat prioritas untuk mendukung ketersediaan pangan secara cepat dalam wilayah terkecil khususnya tetangga sekitar. Ketercukupan dan ketersediaan bahan pangan yang aman dan baik serta dukungan sektor lainnya juga dapat mempunyai peran dalam membantu dampak perubahan iklim yang ekstrim ini sehingga masyarakat tetap dapat beraktifitas seperti biasanya.

Reporter : Ferly P. Tambunan