Mendorong Percepatan Antisipasi Darurat Pangan di Kalimantan Selatan DPKP Provinsi Kalsel dampingi Kunjungan Lapangan Tenaga Ahli Kementan

Sinar Tani, Banjar – Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan mendampingi kunjungan lapangan dari Tenaga Ahli Kementerian Pertanian RI dalam rangka mendorong percepatan antisipasi darurat pangan di Kalimantan Selatan.

Kementerian Pertanian (Kementan) terus mendorong percepatan antisipasi darurat pangan melalui kunjungan lapangan yang dilaksanakan di Kabupaten Barito Kuala (Batola). Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya strategis Kementan untuk mempercepat penambahan areal tanam baru dan mengoptimalkan lahan rawa di sentra produksi padi di Provinsi Kalimantan Selatan.

Dalam kesempatan ini, Dinas PKP melalui Kepala Bidang PSP (Amarullah) dan Penyuluhan (Hikmah) bersama rombongan mengunjungi dua lokasi program, yaitu di BPP Martapura Barat Desa Penggalaman, Kabupaten Banjar.

Provinsi Kalimantan Selatan yang terdiri dari 13 kabupaten/kota yang masuk dalam program UPSUS Antisipasi Darurat Pangan mempunyai target untuk optimasi lahan seluas 46.340 ha, pompanisasi 23.433 ha, dan tusip padi gogo perkebunan 5.567 ha.

Untuk memastikan pelaksanaan program tersebut berjalan optimal, pada Minggu (9/6), dilakukan monitoring dan evaluasi sekaligus diskusi bersama Dinas Pertanian, penyuluh, dan petani di BPP Desa Penggalaman, Martapura Barat.

Tenaga Ahli Menteri Pertanian, Abd. Haris Bahrun, saat memberikan arahan juga memotivasi para penyuluh pertanian agar tetap melakukan pendampingan dan pengawalan kepada petani sebagai garda depan pembangunan pertanian dalam rangka mengantisipasi darurat pangan.

Reporter : Dedi