Sina Tani, Semarang — Menyambut PENAS XVI tahun 2023 yang akan diselenggarakan pada 10 – 15 Juni 2023 di Padang Sumatra Barat, KTNA Provinsi Jawa Tengah telah menyiapkan kontingen sejak awal. Kontingen KTNA Jawa Tengah mendapat pembekalan dari Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Biro ISDA (Infrastruktur dan Sumber Daya Alam).
Sebagaimana pelaksanaan kegiatan Penas tahun sebelumnya, pada PENAS XVI Tahun 2023 KTNA Provinsi Jawa Tengah, yang didukung sepenuhnya oleh Pemerintah Daerah Provinsi Jawa Tengah, telah memutuskan akan mengirimkan kontingen sebagai peserta dalam ajang nasional tersebut.
Kontingen Jawa Tengah akan mengikuti berbagai agenda di ajang PENAS baik yang merupakan lomba yaitu : Temu Karya, Asah terampil dan Unjuk Tangkas serta non lomba yaitu Peragaan dan Karya Wirausaha.
Sebagai langkah persiapan agar dapat dengan lancar mengikuti berbagai kegiatan diajang PENAS XVI Tahun 2023 tersebut, dibutuhkan adanya pelatihan dan pembekalan materi baik yang berupa lomda maupun penampilan dan peragaan.
Adanya persiapan yang matang diharapkan bisa memberikan prestasi yang terbaik untuk Kontingen PENAS Provinsi Jawa Tengah. Sebagaimana diketahui dalam PENAS tahun-tahun sebelumnya Kontingen Provinsi Jawa Tengah bisa tampil cukup baik pada even lomba maupun non lomba.
Sehubungan dengan hal tersebut, Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Biro ISDA (Infrastruktur dan Sumber Daya Alam) telah menyelenggarakan pembekalan peserta PENAS pada hari Senin – Selasa, tanggal 22 – 23 Mei 2023.
Pembekalan tersebut berlangsung di Ruang Pertemuan Gedung B Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Jawa Tengah, Jl. Jend Gatot Subroto Tarubudaya Ungaran.
Kepala Biro Infrastruktur dan Sumber Daya Alam, Dadang Somantri, berharap agar para peserta dapat menjaga diri dengan baik, utamanya dalam menjaga kesehatan sehingga bisa mengikuti setiap rangkaian kegiatan PENAS dengan baik.
Dalam acara pembekalan tersebut calon kontingen didampingi oleh Nara Sumber dari instansi-instansi provinsi yaitu : BSIP (Balai Standarisasi Instrumen Pertanian Jawa Tengah (BSIP), Dinas Pertanian dan Perkebunan, Dinas Ketahanan Pangan, Dinas Peternakan dan dinas Perikanan dan Kelautan
Beberapa materi pembekalan antara lain Karya Wira Usaha, yaitu Pengolahan Bawang Merah dan Olahan Batang Pisang. Temu Karya, akan menampilkan Energi Terbarukan untuk Optimalisasi dan Efisiensi Pertanian.
Materi untuk Unjuk Tangkas, akan mengikuti Geotagging, Tebak Kopi, Sambung Pucuk, Tebak Kayu dan Aquaponik, Asah Terampil, dan Peragaan, akan menampilkan Potensi Sel untuk Biosaka.
Kecuali kegiatan teknis pertanian tersebut Kontingen Jawa Tengah juga akan menampilkan Gelar Seni Budaya yang berupa Tari Kebo Kinul yang merupakan tarian identitas Kabupaten Sukoharjo yang dikolaborasikan dengan tarian Mendong dari Boyolali. Tim Tari sejumlah 14 orang seluruhnya anggota KTNA dari Kabupaten Sukoharjo yang secara rutin sudah melakukan Latihan secara mandiri.
Dalam bidang olah raga kontingen Jawa Tengah akan menampilkan Senam identitas gerak dan sorak. Tak ketinggalan KTNA juga sudah menyiapkan materi hasil pertanian unggulan tiap daerah untuk ditampilkan dalam acara pameran.
Reporter : Djoko w
Staf Khusus Menteri Pertanian Pantau Langsung Implementasi Pertanian Modern di Indramayu
Kolaborasi Kementan dan HIMPUNI, Dorong Transformasi Pertanian Modern di Indonesia
DPW Perhiptani NTB Dikukuhkan, Semangat Baru untuk Pertanian Berkelanjutan