Sinar Tani, Bogor — Kesehatan hewan kesayangan seperti kucing dan anjing kini semakin diperhatikan pecinta anak bulu (anabul). Politeknik Pembangunan Pertanian (Polbangtan) Bogor pun kini memiliki Klinik Hewan yang terstandar kesejahteraan hewan bagi pecinta anabul di sekitar Jabodetabek dan Sukabumi-Ciajur.
Gedung ungu terlihat menjulang begitu memasuki Polbangtan Bogor Kampus Cinagara. Gedung tersebut adalah Klinik Hewan Pendidikan yang dikelola langsung oleh dokter hewan dan mahasiswa mahasiswi Kedokteran Hewan Polbangtan Bogor. Fasilitas di dalam klinik hewan ini pun sangat lengkap karena memiliki ruangan USG, ruang Operasi, ruang pemeriksaan, laboratorium bahkan ruang rawat inap. Tak hanya itu, terdapat juga ruang Grooming, petshop dan pet hotel untuk penginapan kucing.
“Kita buka pelayanan vaksinasi dan pengobatan untuk umum dan sudah berjalan selama 8 bulan terakhir, ” sebut pengelola dan penanggung jawab Klinik Hewan Pendidikan Polbangtan Bogor, Dr. drh. Endang Endrakasih saat launching Klinik Hewan Pendidikan di Kampus Cinagara, Kamis (19/01).
Menariknya, Klinik hewan yang dimiliki Polbangtan Bogor ini menerapkan Kesejahteraan Hewan (Kesrawan), dimana hewan yang dirawat dan dalam masa pemulihan tidak disimpan di kandang, namun dibiarkan berkeliaran di dalam klinik. “Kita beda konsepnya dengan Klinik hewan lainnya yang biasanya hewan (dalam pemulihan) meringkuk dalam kandang. Kucing sakit saja, kita lepaskan di ruang rawat inap agar kucing terus bergerak aktif, ” tambahnya
Adanya pet hotel di Klinik Hewan ini diharapkan drh. Endang menjadi sumber pendapatan klinik. “Kalau libur panjang dan hari besar keagamaan, permintaan pet hotel untuk penginapan anabul mereka justru lebih tinggi daripada perawatan. Inilah yang dibidik, ” tambahnya.
Direktur Polbangtan Bogor, Syaifuddin pun mengapresiasi keberadaan Klinik Hewan Pendidikan ini di Kampus Cinagara. Selain menjadi model Teaching Factory (TEFA) mahasiswa/mahasiswi Jurusan Kesehatan Hewan Polbangtan Bogor, Klinik Hewan ini juga menjadi sarana yang dibutuhkan bagi pecinta anabul.
Apresiasi serupa juga diungkapkan oleh Kepala Pusat Pendidikan Pertanian (Kapusdiktan) Kementerian Pertanian, Idha Widi Arsanti. Menurutnya, keberadaan Klinik Hewan ini menjadi bagian tak terpisahkan dari Polbangtan Bogor. Santi berharap Gedung Ungu yang dibangun dengan dana YESS Program ini bisa juga menjadi lokasi pelatihan kesehatan hewan khususnya hewan peliharaan. “Disini juga bisa menjadi model wirausaha seperti petshop atau bahkan pet hotel bagi dokter-dokter hewan lulusan Polbangtan Bogor yang ingin buka klinik hewan seperti ini. Menjanjikan juga ternyata omzetnya pet hotel itu,” tuturnya.
Reporter : NATTASYA
Mahasiswa Polbangtan Yogyakarta Magelang Diperkenalkan pada Peluang Bisnis Ayam KUB untuk Regenerasi Petani
SMK-PP Negeri Kementan Terapkan Kurikulum Merdeka untuk Cetak Pelajar Berkarakter Pancasila
Agriculture Job Fair: Kesempatan Emas untuk Job Seeker Pertanian di Kalimantan Selatan