Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan Serahkan Bantuan Syukuran Panen di Banjarbaru

Sinar Tani, Banjar Baru – Dalam upaya mendukung pengembangan sektor pertanian dan meningkatkan ketahanan pangan di wilayah Kalimantan Selatan, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan menyerahkan bantuan untuk kegiatan pengembangan padi kepada Pemerintah Kota Banjarbaru. Penyerahan bantuan ini dilakukan dalam rangkaian acara syukuran panen yang diselenggarakan di Kelurahan Bangkal, Kota Banjarbaru.

Acara syukuran panen ini dihadiri oleh berbagai pihak penting, termasuk Walikota Banjarbaru, perwakilan dari Kodim 1006, Balai Besar Penelitian dan Pengembangan Pertanian (BSIP), Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL), mantri tani, Petugas Pengendali Organisme Pengganggu Tumbuhan (POPT), serta masyarakat setempat, termasuk warga dari Kelurahan Cempaka dan Sekretariat Kepala Balai Penyuluh Pertanian (BPP).

Plh Kepala Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan, H. Imam Subarkah, SP, dalam sambutannya menggarisbawahi pentingnya dukungan yang diberikan oleh pemerintah provinsi untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas produksi pertanian di Banjarbaru. “Bantuan ini bukan hanya sekadar bantuan materi, tetapi juga merupakan bentuk komitmen kita bersama dalam mengembangkan dan menjaga ketahanan pangan, serta meningkatkan produksi dan kesejahteraan petani di wilayah ini,” ujar Imam Subarkah.

Ia menambahkan bahwa syukuran panen ini menandai hasil kerja keras para petani yang berhasil memanen sebanyak 4 ton gabah kering, dengan varietas padi lokal Siam Rata dan Rukut yang memiliki kualitas baik dan adaptif terhadap kondisi lokal. “Kami sangat berterima kasih kepada para petani yang telah berupaya keras hingga berhasil mencapai hasil panen ini. Kami berharap bantuan yang kami serahkan dapat memberikan dampak positif dalam meningkatkan produktivitas dan kesejahteraan para petani,” ungkapnya.

Bantuan yang diserahkan oleh Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan bersumber dari dana APBD Provinsi tahun 2024. Bantuan ini mencakup berbagai kegiatan strategis, antara lain:

1. Pengembangan padi inbrida seluas 200 hektar, yang bertujuan untuk meningkatkan hasil panen dengan varietas padi yang telah terbukti unggul.
2. Pengembangan padi kaya gizi seluas 100 hektar, yang difokuskan pada varietas padi yang memiliki kandungan nutrisi lebih tinggi untuk mendukung peningkatan kualitas gizi masyarakat.
3. Pengembangan padi lokal seluas 30 hektar, untuk melestarikan dan memanfaatkan varietas padi lokal yang adaptif terhadap kondisi lingkungan setempat dan memiliki nilai budaya.
4. Pengembangan padi apung sebanyak 100 styrofoam, yang merupakan inovasi dalam budidaya padi di lahan berair atau rawa, untuk mengoptimalkan penggunaan lahan yang sebelumnya kurang produktif.

Total nilai bantuan yang disalurkan mencapai Rp 466.767.000,-. Bantuan ini merupakan bagian dari program strategis pemerintah provinsi untuk memastikan bahwa sektor pertanian di Kalimantan Selatan dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi signifikan terhadap ketahanan pangan serta kesejahteraan masyarakat.

Syukuran panen ini tidak hanya menjadi ajang syukur atas hasil panen yang melimpah, tetapi juga menjadi simbol pentingnya kerjasama antara pemerintah dan masyarakat dalam memajukan sektor pertanian. Dengan adanya bantuan dan dukungan dari pemerintah, diharapkan para petani di Banjarbaru dapat terus meningkatkan produktivitas dan kualitas hasil pertanian mereka, serta mampu beradaptasi dengan tantangan dan perubahan yang ada, termasuk perubahan iklim dan dinamika pasar.

Kegiatan ini juga diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi daerah lain untuk mengembangkan potensi pertanian mereka, dengan memanfaatkan bantuan dan teknologi yang tersedia. Dalam jangka panjang, program pengembangan padi ini diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan bagi ketahanan pangan di Kalimantan Selatan, serta mendorong pertumbuhan ekonomi yang berbasis pada sektor pertanian.

Dengan semangat kebersamaan dan dukungan penuh dari semua pihak, Dinas Pertanian dan Ketahanan Pangan Provinsi Kalimantan Selatan optimis bahwa tujuan untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan ketahanan pangan di wilayah ini dapat tercapai dengan baik.

Reporter : metinPKP