SINAR TANI.CO.ID, Jakarta — Kelapa Sawit sebagai salah satu komoditas perkebunan yang memiliki peran penting dalam perekonomian di Indonesia. Meski sempat digoyang masalah lonjakan harga minyak goreng dan anjloknya harga tandan buah segar (TBS), sawit tetap menjadi primadona
Saat ini sektor sawit di Indonesia melibatkan hampir 2,4 juta petani swadaya dan 16 juta tenaga kerja. Selain itu, komoditas sawit terus mendorong PDB di sektor perkebunan pada angka yang positif, sehingga PDB Indonesia di kuartal 3 tahun 2022 dapat bertumbuh positif di angka 5,72%. Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat nilai ekspor minyak sawit mentah (Crude Palm Oil/CPO) tembus 2,16 juta dollar AS pada Juli 2022.
Untuk mempertahankan produksi dan ekspor, pemerintah telah mendorong program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) sejak tahun 2017. Pemerintah menargetkan PSR seluas 180 ribu ha/tahun. Saat ini luas areal sawit di Tanah Air mencapai 16,38 juta hektar (ha), produksi minyak sawit dalam negeri mencapai 48 juta ton. Sedangkan luasan lahan sawit rakyat sebanyak 6,94 juta ha.
Dalam pembangunan kebun sawit, Ditjen Perkebunan kini mendorong tumpang sari sawit dan tanaman pangan (Kesatria) untuk mendukung swasembada pangan. Target program Ksatria ini seluas 180 ribu ha dan realisasi pada tahun 2022 mencapai 2.170 ha. Satu yang tak bisa diabaikan adalah peningkatan mutu agar semakin mudah masuk pasar ekspor dan pengembangan produk baru.
Ketua Bidang Komunikasi Gabungan Pengusaha Kelapa Sawit Indonesia (GAPKI), Tofan Mahdi melihat, secara umum terdapat tiga tantangan yang dihadapi industri sawit nasional. Pertama, bersama-sama berkolaborasi dalam rantai pasok kelapa sawit. Misalnya, dengan tetap menjaga kinerja perkebunan sawit, sehingga tingkat kesejahteraan petani sekitar kebun sawit juga tetap terjaga, bahkan terangkat, kendati dengan kondisi ekonomi global yang masih belum menentu.
Selengkapnya bisa Anda baca E-Paper SINAR TANI
HUBUNGI MARKETING TABLOID SINAR TANI (https://wa.link/3r5513)
Baca juga
Petani Lebak, Tumpang Sisip Padi Gogo di Lahan Sawit
Teknologi Pengendali Ganoderma, Plantation Key Technology Kembali Menangkan Sawit Indonesia Award
Erick Thohir Siap Jika BUMN Pangan dan Pertanian Dialihkan ke Kementerian Pertanian