13 Januari 2025

Sinar Tani

Media Pertanian Terkini

Beranda » 4 Manfaat Menakjubkan dari Buah Binjai yang Jarang Diketahui

4 Manfaat Menakjubkan dari Buah Binjai yang Jarang Diketahui

Sinar Tani, Jakarta — Buah binjai, meskipun jarang terdengar namanya di antara deretan buah-buahan populer lainnya, memiliki potensi kesehatan yang menakjubkan yang mungkin belum banyak diketahui orang.

Buah Binjai (Mangifera caesia), juga dikenal sebagai binjai atau belimbing hutan, adalah salah satu buah tropis yang kaya akan cita rasa eksotis.

Meskipun lebih sedikit dikenal dibandingkan dengan saudaranya, mangga, buah ini memiliki pesonanya sendiri yang tak kalah menarik.

Buah binjai menawarkan rasa yang sangat lezat dengan kombinasi manis dan asam yang seimbang, mirip dengan perpaduan mangga dan apel hijau.

Buah ini bisa langsung dimakan atau dagingnya dapat diiris dan dimasukkan ke dalam hidangan atau minuman.

Di Indonesia, binjai sering digunakan dalam berbagai hidangan seperti es buah, salad, saus pedas, dan bahkan diolah menjadi acar.

Selain menggugah selera dengan kelezatannya, buah binjai juga memberikan manfaat kesehatan yang signifikan.

Kaya akan nutrisi seperti vitamin C, vitamin A, vitamin E, dan serat, buah ini mendukung kesehatan kulit, sistem kekebalan tubuh, penglihatan, dan pencernaan yang baik.

Kandungan antioksidan seperti karotenoid dan flavonoid dalam binjai melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan oksidatif, yang dapat mengurangi risiko penyakit kronis.

Selain itu, vitamin C dalam buah ini membantu meningkatkan sistem kekebalan tubuh untuk melawan infeksi, sementara seratnya menjaga pencernaan agar tetap sehat dan mencegah sembelit.

Buah Binjai ini juga disebut dapat digunakan untuk melawan penyakit disfungsi otak, karena tersebut tak lain dengan adanya kandungan vitamin C, A, B, dan E serta karotenoid yang terdapat pada buah binjai.

Tak hanya itu, kandungan asam lemak PUFA pada buah binjai cukup esensial untuk kesehatan tubuh yakni omega-3 dan omega-6.

Baca Juga :  Dari Nasi Basi Menjadi MOL Sendiri

Keduanya tidak dapat diproduksi oleh tubuh sehingga diperlukan asupan dari luar termasuk buah seperti buah binjai.

Kandungan ini sangat penting untuk perkembangan otak, terutama pada masa kehamilan yang sangat dibutuhkan oleh janin.

Reporter : Nattasya

tidak boleh di copy ya

error

suka dengan artikel ini