Sinar Tani, Depok– Keadaan di lapangan membuat pembeli hewan qurban percaya terhadap berat bobot hidup hewan qurban pada penjual. Karena kebanyakan para penjual hewan qurban tidak menyiapkan timbangan di lapak mereka. Padahal pembeli dapat menduga bobot hewan qurban dengan menggunaakan rumus khusus (Rumus Sheieffer). Seperti apa rumus ini dan bagaimana penerapannya?
Untuk menduga Bobot Badan Ternak Qurban tanpa timbangan, dilapangan, maka berikut ini rumus dan penerapannya (Rumus Sheieffer)
______
BB=LD²x PB
————-
10840
——————————+
BB= Berat Badan, LD= Lingkar Dada, PB= Panjang Badan, 10840 = Pembagi
Jadi Berat Badan ternak adalah Lingkar Dada kuadrat dikalikan Panjang Badan dibagi 10840
Cara Mengukurnya :
- Siapkan alat ukur
- Ukur Lingkar Dada (CD) dan Panjang Badan (AB)
Contoh :
Misal Lingkar Dada hewan qurban 156 cm, Panjang Badan 123 cm
Maka Sesuai Rumus:
Berat Badan (BB) = 156² (kuadrat) = 24.336 x PB 123 cm dibagi 10840.
Atau
Berat Badan (BB) = 24.336 : 10840 = 276,1 kg atau dibulatkan 280 kg.
Jadi perkiraan berat sapi adalah 280 kg
Rumus sudah di modifikasi dengan kondisi Indonesia. Selain Rumus Sheieffer, terdapat rumus lain yaitu Rumus Schrooll dan Rumus Winter atau lainnya, Tetapi Rumus yang dipakai ini sudah dianggap sesuai dengan kondisi Indonesia dan penyimpangannya dibawah 10% saja.
Oleh : M. Chairul Arifin
Baca juga
Yuk, Kenal Lebih Dekat Edamame si Kedelai Jepang
Ini Manfaat Ampas Teh untuk Tanaman
Begini Cara Membuat Pupuk NPK Padat Sendiri