Terapkan Urban Farming, Warga Kepulauan Seribu Sukses Budidaya Buah dan Sayur

SINARTANI, Kepulauan Seribu — Terkenal dengan hasil perikanan dan wisata bahari, Pemprov DKI Jakarta mendorong Kepulauan Seribu sebagai Pulau Mandiri Pangan. Warga setempat telah berhasil mengembangkan Urban Farming berupa aneka buah dan sayuran di lahan berpasir.

Pembinaan Urban Farming secara kontinyu terus dilakukan Dinas Ketahanan Pangan, Kelautan, dan Pertanian (DKPKP) DKI Jakarta di Kepulauan Seribu sejak beberapa tahun yang lalu.

Warga setempat dahulu hanya mengandalkan perikanan, sementara kebutuhan pangan lain seperti sayuran dan buah harus didatangkan dari daratan dan luar provinsi. Namun kini mereka mampu membudidayakan sendiri.

“Sejak bulan Juli lalu, 600 tanaman Melon Golden yang merupakan ujicoba bibit dari Dinas KPKP telah ditanam di lahan seluas 600 meter persegi dari total lahan 51.900m2 dengan total panen mencapai 150 Kg. Selain Melon, berbagai macam jenis sayuran seperti Cabai, Bawang Merah, Tomat, Terong, Sawi, dan Kangkung telah ditanam pada lahan tersebut,” kata Sekretaris Dinas KPKP, Ali Surahman saat memimpin kunjungan kerja dan monitoring ke beberapa pulau di Kepulauan Seribu, Jumat (7/10).

Turut hadir Kepala Suku Dinas KPKP Kepulauan Seribu serta perwakilan Bidang, Sudin, UPT, dan pendamping Jakpreneur Lingkup Dinas KPKP Provinsi DKI Jakarta

Kegiatan monitoring ini sekaligus dirangkai dengan restoking ikan, menanam mangrove bertempat di Agrowisata Pulau Tidung Kecil. Lokasi ini merupakan kawasan dibawah pengelolaan UPT Pusat Budidaya dan Konservasi Laut (PBKL) Dinas KPKP yang terletak Pulau Tidung Kecil, Kel. Pulau Tidung, Kecamatan Pulau Seribu Selatan.

Kelompok tani setempat di Pulau Untung Jawa dan Pulau Payung berhasil panen buah melon varietas Golden Melon.

Sebagai cinderamata, setiap peserta mendapatkan 1 buah melon hasil panennya untuk dibawa pulang. Kedepannya, Melon Golden ini akan dikelola oleh kelompok tani untuk dinikmati hasilnya dan dipasarkan.

Dari kegiatan ini diharapkan bisa menginspirasi masyarakat lainnya untuk mulai memanfaatkan lahan lahan sekitarnya dengan melakukan kegiatan budidaya pertanian dan perikanan sehingga tercipta masyarakat yang berketahanan pangan.

Reporter : Indri