Sinar Tani, Jakarta — Perhelatan “Perkebunan Indonesia Expo” (BUNEX) 2023 di ICE BSD Tangerang tanggal 7 – 9 September 2023 diikuti oleh sejumlah perusahaan bidang perkebunan. PT ASD – Bakrie Oil Palm Seed Indonesia salah satu peserta BUNEX 2023 siap mendukung program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR) untuk sawit berkelanjutan.
“Kami mendukung program Peremajaan Sawit Rakyat (PSR), dan kami telah berpartisipasi sejak tahun 2018. Dukungan tersebut berupa suplai kebutuhan bibit untuk program PSR khususnya yang ada di lokasi kebun kami di Kisaran Sumatera Utara, jadi lokasinya di kebunnya Bakrie Sumatera Plantation.” kata Erwina Nasution, Head of Sales and Marketing ASD-Bakrie OPSI, saat ditemui pada gelaran BUNEX 2023, Kamis (7/9).
Erwin menjelaskan, kebun Bakrie Sumatra Plantation yang ada di Sumatra Utara memproduksi kecambah sawit dan bibit kelapa sawit siap tanam yang umumnya disalurkan kepada kelompok tani peserta program PSR hingga petani mandiri.
Sebagai salah satu dari 19 produsen benih sawit bersertifikat yang ada di Indonesia PT ASD- Bakrie Oil Palm Seed Indonesia menampilkan produk kecambah kelapa sawit bersertifikat yang mempunyai potensi produksi tinggi. Kapasitas produksi yang dimiliki oleh ASD – Bakrie OPSI mencapai 10 juta kecambah sawit per tahun.
“Kami ada 3 lokasi pembibitan, yaitu Kisaran Provinsi Sumatera Utara, Pasaman Barat Provinsi Sumatera Barat, dan Tanjung Jabung Barat Provinsi Jambi. Sudah ada beberapa kelompok tani yang bermitra dengan kami, sekitar 4000 an hektar. Tentunya untuk kerjasama, kami dengan penangkar benih yang mempunyai izin usaha pembesaran benih. Kami ikut menyediakan bibit bersertifikat, kecambah kepada mereka dan memberikan bimbingan teknis kepada penangkar yang menjadi binaan kita. Bimtek tidak hanya kepada penangkar tetapi juga kelompok-kelompok tani baik yang peserta program PSR maupun non PSR,” katanya.
Menurut Erwin, event perkebunan seperti BUNEX sangat bermanfaat. Karena disana bisa melakukan berbagai hal seperti bertemu, berdiskusi, menjelaskan produk, tukar informasi dan pengalaman di bidang pertanian, sehingga input-input tersebut bisa dikembangkan kedepannya.
“Juga sebagai sarana edukasi karena event seperti ini kelompok tani dari seluruh Indonesia dan penggiat perkebunan hadir. Semoga bisa lebih memajukan dunia perkebunan di Indonesia untuk meningkatkan produktivitas,” tuturnya.
Reporter : Indri
Dari Ladang ke Gudang, Perjalanan Panjang Tembakau Berkualitas
Sinjai Kembangkan Kopi Arabika, 100 Ribu Bibit Diserahkan ke Petani
Tembakau Berkelas, Inovasi Petani Temanggung