6 Oktober 2024

Sinar Tani

Media Pertanian Terkini

Prospek Menjanjikan Ayam KUB, Dari Telur Hingga Daging

Sinar Tani, Semarang — Ayam Kampung Unggul Balitbangtan (KUB) saat ini menjadi promadona bagi para peternak ayam. Selain karena produksitiftas yang tinggi, permintaan yang besar membuat beternak ayam KUB sangat menjanjikan.

Berdasarkan Surat  Keputusan Menteri Pertanian Nomor  274/Kpts/SR.120/2/2014 menjadikan Ayam KUB (Kampung Unggul Balitbangtan) resmi menjadi ayam galur baru sejak tahun 2014.

Ayam KUB sendiri memiliki berbagai keunggulan, mulai dari warna bulu beragam, Umur pertama bertelur  lebih awal (20 – 22 minggu), produksi telur lebih tinggi (160 – 180 butir/ekor/tahun),  dan lebih tahan terhadap penyakit.

Dibanding dengan ayam kampung biasa, Ayam KUB unggul jauh dalam produktifitas telur,

Ayam kampung biasa bertelur 60-80 butir/ekor/pertahun, sedangkan Ayam KUB 1 bertelur 160-180 butir/ekor/tahun. Bahkan untuk Ayam KUB 2 bisa bertelur hingga 200 butir/ekor/tahun.

Sedangkan untuk memproduksi daging, peternak disarankan memelihara ayam Sensi-1 agrinak,  dengan bobot hidup umur 70 hari  bisa mencapai 800 – 1.000 g/ekor.

Dengan berbagai keunggulan yang dimiliki, ayam KUB menjadi pilihan para peternak salah satunya Priyono.

Peternak ayam KUB sekaligus Ketua P4S Sedyo Utomo dan Anggota Pengawas KOPAKUB di Kelurahan Langensari, Kecamatan Ungaran Barat Kab. Semarang menceritakan awalnya ia kesulitan memasarkan Ayam KUB tertuama pada saat pandemi covid 19.

“Pada saat itulah juga banyak peternak Ayam KUB yang berhenti berternak,” ungkapnya.

Namun saat ini Priyono merasakan hal sebaliknya, permintaan Ayam KUB terus bertambah dan bahkan pembeli mengantri hingga berbulan-bulan.

“Peternak ayam KUB di Kab. Semarang, permintaan ayam karkas KUB di wilayah Semarang saat ini mencapai 250-350 ekor/hari, permintaan tersebut belum termasuk permintaan dari luar Kabupaten Semarang. Namun sayangnya jumlah peternak Ayam KUB lebih sedikit dibandingkan jumlah permintaan Ayam KUB itu sendiri,” ujarnya,.

Baca Juga :  Sukses Gemukkan Ratusan Sapi, Saatnya Rizki Berbagi

Dengan demikian, hal tersebut menjadi peluang besar untuk berternak Ayam KUB. Diharapkan generasi milenial  yang masih ada waktu longgar, bisa memanfaatkan waktu tersebut, untuk bisa mengembangkan ayam KUB yang telah terbukti mempunyai keunggulan dibandingkan ayam kampung biasa.

Untuk melihat secara langsung produksi ayam KUB bisa datang di IP2TP Ungaran, Balai Penerapan Standarisasi Instrumen Pertanian (BPSIP) Jawa Tengah, di Kab. Semarang.

Reporter : : Iswanto/Zuhroti Enis Afifah

tidak boleh di copy ya

error

suka dengan artikel ini